Di era digital ini, membuat anak betah di rumah tanpa gadget bisa jadi tantangan besar. Padahal, ada cara sederhana dan menyenangkan yang bisa orang tua lakukan adalah permainan sensori. Kegiatan ini tidak hanya seru, tetapi juga sangat penting untuk perkembangan otak dan keterampilan motorik anak. Hebatnya, permainan ini tak perlu modal besar! Cukup manfaatkan barang-barang yang ada di rumah.
Berikut adalah 5 ide permainan sensori yang murah meriah, tapi penuh manfaat:
1. Kotak Pasir Ajaib dengan Tepung dan Minyak
Manfaat: Mengembangkan motorik halus, kreativitas, dan koordinasi mata-tangan.
Cara Membuat: Campurkan 8 gelas tepung terigu dengan 1 gelas minyak sayur hingga teksturnya seperti pasir basah yang bisa dibentuk. Masukkan adonan ini ke dalam wadah besar, lalu berikan cetakan kue, sendok, atau sekop mainan. Anak bisa bebas membentuk “pasir” ajaib ini menjadi apapun yang mereka inginkan.
2. Berburu Harta Karun di Mangkuk Beras
Manfaat: Stimulasi indera peraba, melatih fokus, dan mengenalkan konsep sebab-akibat.
Cara Bermain: Siapkan wadah besar dan isi dengan beras mentah. Sembunyikan beberapa mainan kecil seperti kelereng, manik-manik, atau mainan hewan plastik di dalamnya. Ajak anak untuk “menggali” dan mencari harta karun tersebut. Bunyi gemericik beras dan teksturnya yang unik akan memberikan sensasi yang menyenangkan bagi anak.
3. Es Batu Warna-Warni
Manfaat: Belajar tentang konsep suhu (dingin), warna, dan sains sederhana.
Cara Membuat: Campurkan air dengan pewarna makanan di dalam cetakan es batu, lalu bekukan. Setelah beku, keluarkan es batu berwarna ini. Orang tua bisa meletakkannya di mangkuk, biarkan anak menyentuh, meraba, dan mengamatinya saat meleleh. Ajarkan anak untuk mencampur es batu warna biru dan kuning untuk menghasilkan warna hijau. Permainan ini sangat seru, apalagi di siang hari yang panas.
4. Melukis dengan Cat dari Bahan Alami
Manfaat: Merangsang kreativitas, melatih imajinasi, dan mengenalkan tekstur baru.
Cara Membuat: Daripada membeli cat, coba buat sendiri dari bahan-bahan di dapur.
* Warna cokelat: Campurkan air dengan bubuk kopi atau cokelat.
* Warna hijau: Tumbuk daun bayam yang sudah direbus hingga halus.
* Warna kuning: Gunakan bubuk kunyit yang dicampur sedikit air.
Siapkan kuas, kertas gambar, dan biarkan anak bebas melukis. Tekstur cat alami ini akan berbeda dengan cat biasa, memberikan pengalaman sensori yang baru bagi anak.
5. Pasta Berbagai Bentuk
Manfaat: Melatih motorik halus, koordinasi, dan daya konsentrasi.
Cara Bermain: Rebus pasta dengan berbagai bentuk (misalnya makaroni spiral, penne, atau farfalle) hingga matang, lalu dinginkan. Masukkan pasta ke dalam wadah dan minta anak untuk memindahkannya dari satu tempat ke tempat lain menggunakan tangan, sumpit, atau penjepit mainan. Kegiatan sederhana ini sangat baik untuk melatih kekuatan otot jari-jari mereka. Permainan sensori di atas tidak hanya sekadar bermain, tetapi juga investasi berharga untuk tumbuh kembang anak. Selain itu, ini adalah kesempatan emas bagi orang tua untuk terhubung lebih dekat dengan anak tanpa gangguan dari dunia digital.
Leave A Comment